PNS

Hmmm..

kejadian ini cerita dibalik layar sukses seorang sahabat...

peristiwa yang sangat tragis tapi menggelikan ini terjadi di tahun 2009

naahh..

cerita ini dimulai ketika ada pengumuman penerimaan PNS di kota Balikpapan,

tanpa menyia-nyiakan waktu, Me, Mba Ayu, dan Mas Djarot mempersiapkan semua persyaratan untuk mendaftar PNS..

Singkat cerita,

semua syarat sudah lengkap, sisa satu, penulisan surat permohonan harus ditulis tangan dan harus huruf cetak,..

aku dan mas djarot tidak bisa menulis rapi,maklum kita terkena penyakit ketergantungan dengan komputer, entah apa nama penyakit itu..

Kebetulan hari itu adalah hari terakhir pendaftaran tepat hari sabtu..

rencananya kami akan mengirim surat lamaran setelah pulang kerja, lagian kantor pos bakal tutup jam 3 siang, jadi jam 1 dari kantor itu sudah pas waktunya..

Mba Ayu,

yaa, mba ayu adalah satu-satunya orang yang mau menuliskan surat permohonan ku...

dia menuliskan dengan sangat rapi dan bagus,

hehheee...

Sesuai dengan persetujuan kami,

jam 1 waktunya berangkat ke kantor pos,

setelah makan siang, aku dan mba ayu menunggu mas djarot, luaamaaaaa betooll dia mempersiapkan berkasnya..

mba ayu mulai ngomeell,,

maklum,, mas djarot emang lamaa......

15 menit, mas djarot pun datang,,

selesai masalah??

oo salaahh...

masalah masih berlanjuuttt...

mas djarot bilang kalau dia gak da kendaraan ke kantor pos, jadi dia gak jadi daftar..

whaattt??

sudah ditungguin malah gak jadi..

trus mba ayu bilang, kenapa gak pinjam motor mba lina aja??

aku malu mau pinjam motor, kata mas djarot..

trus aku bilang ke mas djarot, biar aku yang pinjam kan mas.. ok??

rumah mba lina pada saat itu tidak jauh dari kantor,

untung mba lina ada dirumah, dan dia berkenan meminjamkan motornya ke mas jarot..

haaa..

satu masalah selesai...

kami bertiga pun melanjutkan perjalanan ke kantor pos, sekitar 45 menit...

cuaca saat itu puanasnya minta ampuun,,

macet sana sini...

fiuuhhh....

akhirnya sampai di kantor pos,

aku dan mba ayu pun mengeluarkan berkas kami yang tentu saja siap dikirim,

berbeda dengan mas Djarot..

dia dengan cengengesan bilang kalau surat permohonannya belom ditulis,,,

apaaaaahh? blom ditulis???

mas mas, sampean ini niat gak mau ngelamar PNS??

akhirnya mba ayu menuliskan surat permohonan mas djarot..

hahahaaa...

yasudah mas, siapin berkas yang lainnya...

iya kata mas djarot...

ed ed, berkas ijasah aku ketinggalan dirumah....

sambil meringis dia ngasi tau aku,...

wuaaaatt?

mas seriusan itu?

iya katanya..

mba ayu pun dengar pembicaraan kami..

dia bilang, yasudah, pulang sana ambilll....

mas djarot bilang, malas aku mba, jauuh mana panas...

mba ayu bilang, ini niat gak sih mau ngelamar, sudah dituliskan looo..

akhirnya mas djarot ngalah dan dia pulang untuk ambil ijasah...

aku dan mba ayu pun menunggu mas jarot di kantor pos,,

agak lamaa, eh salaah,,,

supeerrrr lamaaaaaaaaa nunggu mas djarot..

akhirnya setelah menunggu 1,5 jam, mas djarot pun datang..

lalu dia mempersiapkan berkasnya dan memasukan kekasir kantor pos..

aaahhh,,

selese juga proses pengiriman berkas...

*bersambung